Barrupos shared

Barrupos.com-Andi Herawati merupakan salah seorang Bacaleg dapil 3 Mallusetasi yang ikut kontestasi meraih satu kursi pada DPRD kab. Barru melalui Partai PKB.(12/9/2023)

 

Andi Herawati Lahir dari pasangan suami istri H. Andi Syarifuddin dan Hj. Andi Nurjannah. Pendidikan SD Negeri 1 Palanro, SMP Negeri Palanro, dan SMA Negeri Mangkoso. Pendidikan terakhir diselesaikan di Fakultas Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Muslim Indonesia Makassar tahun 1996.

 

Semasa kuliah aktif berorganisasi dan bergabung di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) hingga Fatayat NU. Selepas kuliah bekerja sebagai fasilitator masyarakat pada program program pemberdayaan. Sebagai konsultan pemberdayaan masyarakat telah bekerjasama dengan Lembaga sosial internasional antara lain ACCESS-AusAid, USAID, JICA, CWS, YAPPIKA dan lainnya di beberapa kabupaten Sulawesi selatan.

 

Memilih profesi sebagai penggiat sosial mendapat pengalaman banyak bagaimana fasilitasi proses partisipasi Masyarakat marginal dalam perencanaan di desa. Mendorong proses perencanaan dan penganggaran transparansi, akuntable, dan community Led. Desa Inclusif Perempuan dan warga miskin, Program Pengembangan Kapasitas dan Akselarasi Kualitas Layanan Publik Indonesia, dan bergabung di kegiatan reset antara lain Pengukuran Indeks Masyarakat Sipil, Survey base line Ketahanan Pangan.

Pada Februari – Maret di tahun 2008, mendapat undangan dari Pemerintah Jepang melalui JICA (Japan International Cooperation Agency) mengikuti program The Youth Invitation Programme di Jepang selama sebulan di bidang Pemberdayaan petani Organik.

 

Tahun 2015 hingga sekarang sebagai Tenaga pendamping profesional posisi Tenaga Ahli pemberdayaan Masyarakat Kabupaten, pada Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kementrian Desa PDTT.

Berbekal pengalaman dekat dengan masyarakat, membuat hati tergerak untuk menjadi wakil Masyarakat sebagai anggota DPRD kabupaten Barru dapil 3 Mallusetasi.

 

Niat tersebut mendapat restu orang tua dan keluarga besarnya.

“Menurut saya menjadi anggota Dewan harus memiliki kapabilitas memadai, bukan ajang belajar. Anggota dewan bukan hanya pajangan namun harus betul betul sebagai penyambung aspirasi masyarakat yang diwakilinya. Saat ini masyarakat juga mulai pandai menentukan pilihan, figure yang akan mewakilinya”, ungkapnya.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Silahkan chat disini
Ada yang bisa kami bantu ?