Barrupos shared

Barrupos.com, Barru – Bank Rakyat Indonesia (BRI) BO Barru menyelenggarakan sosialisasi penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) kepada para pedagang di Pasar Mattirowalie, Kamis (9/1). Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan sistem pembayaran nontunai sebagai solusi transaksi yang lebih mudah, aman, dan modern.

Hadir dalam kegiatan ini, Pimpinan Cabang BRI BO Barru, David Richardo Gultom, Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Barru, H. Muhammad Ushuluddin, S.T., M.Si., Kepala Pasar Mattirowalie, Muhtar, serta Ketua Asosiasi Pedagang Pasar, H. Umar.

Dalam sambutannya, David Richardo Gultom menjelaskan bahwa penggunaan QRIS di pasar tradisional seperti Mattirowalie merupakan langkah konkret untuk mengurangi peredaran uang tunai. “QRIS memudahkan pedagang dan pembeli dalam melakukan transaksi, mencegah peredaran uang palsu, serta memberikan rasa aman dan nyaman. Selain itu, pemerintah daerah dapat lebih mudah memantau perputaran keuangan pasar,” ujar David.

Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan, H. Muhammad Ushuluddin, menambahkan bahwa adopsi sistem pembayaran digital seperti QRIS mendukung kemajuan sektor ekonomi lokal. “Ini adalah langkah awal menuju digitalisasi pasar tradisional, yang sejalan dengan visi Kabupaten Barru menjadi daerah yang adaptif terhadap perkembangan teknologi,” katanya.

Sosialisasi ini mendapatkan antusiasme dari para pedagang, yang menyambut baik inovasi tersebut sebagai solusi praktis dalam transaksi sehari-hari. Kegiatan ini diharapkan menjadi awal transformasi Pasar Mattirowalie sebagai pasar tradisional modern yang mendukung inklusi keuangan.

Acara berlangsung mulai pukul 10.00 WITA dan disertai sesi demonstrasi penggunaan QRIS oleh tim BRI. Para pedagang diberikan panduan teknis serta kesempatan untuk mencoba langsung sistem pembayaran nontunai tersebut.

(*)

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Silahkan chat disini
Ada yang bisa kami bantu ?